Mengubah Masa Depan Lingkungan Melalui Pembelajaran: Program Belajar Asyik Bersama ASDP

Pelatihan Belajar Asyik Bersama ASDP 2024

Indonesia menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sampah. Setiap tahunnya, negara ini menghasilkan lebih dari 64 juta ton sampah, sebuah jumlah yang kian membebani tempat pembuangan akhir (TPA) di seluruh pelosok negeri.

Dengan TPA yang semakin penuh, dampak sampah ini tak hanya terlihat di daratan tetapi juga menghantui lautan kita yang indah. Laut Indonesia adalah rumah bagi 3.476 spesies ikan, serta berbagai satwa laut langka seperti dugong dan penyu. Namun, sayangnya, lebih dari 600.000 ton plastik terbuang ke lautan setiap tahun, mengancam kehidupan laut dan ekosistem pesisir.

Di tengah tantangan besar ini, muncul inisiatif untuk mengubah cara kita berpikir dan bertindak terhadap pengelolaan sampah sejak dini. Salah satu program inspiratif yang hadir adalah Belajar Asyik Bersama ASDP Edukasi Pengelolaan Sampah Dengan Game, sebuah program edukasi yang diinisiasi dan didukung sepenuhnya oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bekerja sama dengan Ludenara.

Program ini dirancang untuk memberikan para guru alat dan metode pembelajaran berbasis permainan (Game-Based Learning/GBL) yang efektif dalam mengajarkan pengelolaan sampah kepada siswa.

Workshop Belajar Asyik Bersama ASDP Pengelolaan Sampah Dengan Game

Program ini merupakan kelanjutan dari program Belajar Asyik Bersama ASDP di Cilegon tahun 2022. Sebanyak 20 guru terbaik, hasil seleksi dari 100 peserta sebelumnya, mengikuti pelatihan intensif selama dua hari. Pelatihan ini, diselenggarakan oleh Ludenara, berfokus pada edukasi sampah melalui permainan dan bertujuan untuk membekali para guru sebagai pelatih agar bisa melatih guru-guru lain agar bisa melakukan edukasi yang sama kepada siswa.

Dalam workshop ini, para guru diajak belajar menggunakan game “Work With Waste” (WWW), sebuah permainan edukatif yang dirancang untuk mengajarkan konsep pengelolaan sampah dengan cara yang menyenangkan dan efektif. Tidak hanya sekedar teori, para peserta juga mendapatkan kesempatan langsung untuk memodifikasi permainan agar sesuai dengan kebutuhan siswa di kelas masing-masing.

Pendekatan ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana pembelajaran berbasis permainan semakin diminati sebagai metode yang mampu meningkatkan keterlibatan siswa. Dengan game “Work With Waste”, para guru dapat mengajarkan pentingnya mengurangi, mendaur ulang, dan mengelola sampah melalui pengalaman langsung yang dirancang khusus untuk menciptakan dampak nyata.

Peran PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sebagai penggerak perubahan yang memahami pentingnya edukasi lingkungan bagi masa depan bangsa. Sebagai perusahaan yang beroperasi di sektor transportasi laut, PT ASDP memahami dampak yang dihadapi perairan Indonesia akibat sampah, terutama sampah plastik.

Melalui program ini PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memberikan dukungan nyata terhadap berbagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yang sangat relevan dengan isu lingkungan dan pendidikan di Indonesia:

  • SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
    Dengan mengajarkan praktik pengelolaan sampah yang benar kepada siswa, program ini membantu mengurangi risiko kesehatan terkait sampah, terutama sampah plastik yang mencemari lingkungan dan berpotensi merugikan kesehatan manusia. Kesadaran sejak dini ini berperan penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
  • SDG 4: Pendidikan Berkualitas
    Program ini dirancang untuk membekali para guru dengan keterampilan dan metode pembelajaran inovatif berbasis game, sehingga siswa dapat belajar tentang pengelolaan sampah secara efektif dan menyenangkan. Ini sejalan dengan SDG 4, yang bertujuan untuk memberikan akses pendidikan berkualitas bagi semua, dengan pendekatan yang relevan dan kontekstual bagi generasi muda.
  • SDG 6: Air Bersih dan Sanitasi
    Sampah plastik yang berakhir di lautan mengancam kualitas air dan ekosistem laut. Dengan mengedukasi generasi muda tentang pentingnya mengelola sampah, program ini berkontribusi pada pelestarian sumber daya air dan kebersihan lingkungan, mendukung target SDG 6 untuk menjaga kualitas air dan sanitasi yang layak.
  • SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan
    Melalui pendidikan berbasis aksi nyata, program ini membantu siswa dan guru memahami peran mereka dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan layak huni. Kesadaran dan tindakan kecil yang dilakukan di sekolah dapat berdampak besar pada komunitas secara keseluruhan, membantu tercapainya target SDG 11.
  • SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab
    Program “Work With Waste” mempromosikan pengelolaan sampah yang bertanggung jawab, termasuk pengurangan, penggunaan kembali, dan daur ulang material. Hal ini mendukung tujuan SDG 12 untuk mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas manusia melalui pola konsumsi yang lebih berkelanjutan.
  • SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim
    Melalui pendidikan dan praktik pengelolaan sampah, program ini turut mendukung aksi iklim dengan mengurangi polusi plastik, yang merupakan salah satu penyebab kerusakan ekosistem. Dengan mengajarkan generasi muda untuk peduli terhadap lingkungan, program ini membantu menciptakan kesadaran iklim yang penting untuk masa depan yang lebih hijau.