Dalam sebuah kelas sekolah, atau pelatihan banyak sekali yang menggunakan game based learning untuk mengadakan ice breaking sebelum pembelajarannya seriusnya di mulai. Nah tapi sebenarnya banyak fungsi lain dari game yang bisa mendorong proses pembelajaran lho!
Jadi kalo sebelum memulai game based learning di kelas, pastikan dulu ya metode game based learningnya untuk apa.
Dengan memfokuskan upaya kita dalam satu dua dua fungsi proses game based learningnya akan lebih mungkin menghasilkan hal yang kita inginkan, dan juga lebih mudah diukur untuk proses evaluasi kita sendiri.
Berikut adalah fungsi-fungsi game based learning di kelas.
- Memantik Rasa Ingin Tahu
Game pada dasarnya sangat menarik untuk siswa-siswi. Ketertarikan ini akan mendorong mereka untuk mencari tahu lebih banyak tentang materi yang ada di dalam game
- Menjembatani suatu materi pelajaran dengan materi lain
Siswa-siswi akan lebih cepat paham materi baru jika dihubungkan dengan apa yang sudah mereka ketahui. Game bisa menjembatani satu materi dengan yang lain dengan cara yang menarik
- Asesmen formatif
Game bisa digunakan untuk mengecek tingkat pemahaman siswa-siswi.
Menggunakan game sebagai asesmen ini juga bisa membuat asesmen menjadi menyenangkan bagi siswa-siswinya.
- Memudahkan pemahaman
Game-game yang memiliki topik sesuai dengan materi pelajaran bisa memberi siswa-siswi kesempatan untuk mengalami dan eksplorasi materi itu.
Atau dalam bahasa lainnya, belajar dari pengalaman sendiri. Hal ini bisa memudahkan mereka untuk memahami materi tersebut.
- Pemula project based learning
Game based learning sangat efektif untuk membuat materi pelajaran menjadi menarik, dan meningkatkan semangat belajar siswa-siswi. Dengan tingginya semangat belajar dan ketertarikan dengan materi, siswa-siswi akan terus bersemangat mengeksplorasi materi pelajaran yang tadi dimainkan. Hal ini sangat baik jika bisa dioptimalkan sebagai awal dari project based learning.
Bagian dari Materi ini disampaikan secara rinci oleh Head of Teacher Trainer Ludenara, Aughya Shandriasti dalam diklat Belajar Asik Bersama ASDP